Pages

MARHABAN

Rabu, Agustus 13, 2008

"Ibuku Idolaku"

"Ibuku Idolaku"



------------ --------- --------- --------- --------- --------- -

Seorang ibu pasti akan merasa senang dan bangga bila berhasil menjadi idola bagi anaknya. Bagaimana tidak, karena sebagai idola berarti tokoh ibu menjadi sosok yang disenangi atau dicita-citakan oleh anak. Sebagai sosok idola maka karakter ibu menjadi suatu hal yang melekat dalam jiwa anak dan sangat berpengaruh atau berperan dalam kehidupan anak. Dengan menjadi idola, seorang ibu akan lebih mudah untuk mengarahkan anaknya, sekaligus juga sebagai suri tauladan bagi sang anak guna pengembangan potensi-potensinya di kemudian hari.
Sosok ibu yang secara kodrati "dekat" dengan anak - karena telah melahirkan, merawat dan menyusui anaknya - ternyata tidak secara otomatis bisa menjadi tokoh idola anak. Penyebab utamanya biasanya terletak pada kurangnya ketrampilan dan wawasan pengetahuan ibu dalam mengurus dan membesarkan anak. Adanya perbedaan karakter tiap anak, perbedaan usia dan tahapan perkembangan anak serta perbedaan zaman menuntut adanya wawasan pengetahuan yang luas, kesediaan diri untuk terus memperbaiki diri, kreativitas serta ketrampilan seorang ibu dalam memberikan pengasuhan yang terbaik bagi anak-anaknya.

Penyebab lain yang dapat menjadikan seorang ibu sulit untuk menjadi tokoh idola bagi anaknya adalah lingkungan di sekitar anak yang sangat berpengaruh. Misalnya anak terlalu banyak menonton TV atau membaca komik sehingga tokoh-tokoh yang dijadikan idolanya adalah tokoh-tokoh utama dalam film yang ditontonnya atau tokoh-tokoh yang ada dalam komik yang dibacanya. Sejauh tokoh-tokoh yang diidolakan anak itu memang memiliki karakter yang baik, mungkin tidak menjadi masalah. Namun apabila karakter yang diidolakan anak ternyata kurang baik, maka hal ini tentunya akan mempengaruhi perkembangan pribadinya kelak.

Untuk menjadi ibu yang diidolakan anak, memerlukan proses berkesinambungan yang dilandasi oleh kemauan serta kasih sayang yang besar. Berikut ini ada beberapa tips yang bisa ibu lakukan:

1.. Selalu berusaha mendekatkan diri pada anak dengan selalu menjalin interaksi dan komunikasi yang positif dan akrab dengan anak. Misalnya berbincang-bincang bersama mengenai hal-hal yang dialami anak di sekolah pada hari itu, dimana ibu sekaligus bisa menggunakan momen tersebut untuk menyelipkan pesan moral di dalamnya.
2.. Tanggap dan sensitif terhadap kebutuhan-kebutuhan fisik anak yang dirasa penting - tanpa diminta anak - namun tetap harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan yang ada. Misalnya saja mengganti kaos kaki anak yang sudah kendur, mengupayakan asupan makanan yang bergizi namun disukai anak, melengkapi peralatan sekolah anak, dsbnya. Dengan cara ini, anak merasa sangat "istimewa" diperlakukan demikian sehingga merasa nyaman dan bangga memiliki ibu seperti ini.
3.. Tampilkan sifat-sifat khas seorang ibu, yang telah dianugrahkan Tuhan seperti sifat "keibuan", lemah lembut dan mengayomi sehingga kebutuhan psikologis anak seperti rasa aman, nyaman dan kasih sayang dapat terpenuhi. Kemampuan ibu untuk memenuhi kebutuhan psikologis anak, disamping kebutuhan fisiknya, membuat ibu menjadi sosok yang sangat dibutuhkan, dikagumi sekaligus disenangi anak.
4.. Sediakan waktu untuk bersama-sama anak menikmati berbagai aktivitas yang menyenangkan anak, seperti bermain di lingkungan rumah, rekreasi ke pantai , dsb. Kebersamaan yang terjalin akrab akan membuat anak bahagia dan merasakan bahwa kehadiran ibu merupakan sosok yang menyenangkan baginya.
5.. Bersedia menjadi tempat "curhat" bagi anak. Jadilah pendengar yang baik bagi anak sehingga anak bisa bebas mengekspresikan perasaan-perasaanny a. Pahami pola fikir anak sesuai dengan tahapan usianya, berusahalah untuk empati dan menerima anak apa adanya, hindari kritikan yang berlebihan, celaan atau sesuatu yang membuat anak merasa tak nyaman, terancam, terpojok dan selalu disalahkan.
6.. Memperluas wawasan pengetahuan dan ketrampilan dalam pengasuhan anak, misal melalui membaca buku, ikut seminar tentang pengasuhan anak, konsultasi dengan para ahli yang berpengalaman dalam pengasuhan anak atau dengan ibu-ibu yang dianggap telah berhasil menjadi tokoh idola bagi anaknya, dsb. Dengan bertambahnya wawasan dan informasi, diharapkan akan membimbing ibu untuk mampu bertindak bijaksana, berfikir kreatif dalam menghadapi masalah-masalah yang muncul dan mampu memberikan yang terbaik bagi anaknya, sehingga anak benar-benar merasakan manfaat adanya ibu, misalnya ibu bisa menjadi sumber inspirasi dan pemberi semangat bagi anak.
7.. Bersedia untuk introspeksi atau terus memperbaiki diri agar tercipta kedekatan dengan anak. Hindari sikap merasa paling benar dan tidak peduli terhadap pendapat atau kritikan anak karena hal ini justru akan membuat ibu "jauh" dari anak.
8.. Jangan biarkan anak terlalu banyak menghabiskan waktu untuk hal-hal yang dapat memperkecil kesempatan ibu menjalin interaksi dengan anak dan menanamkan nilai-nilai yang baik bagi anak. Misalnya dengan tidak membiarkan anak menonton TV terlalu lama tanpa didampingi ibu, bermain games komputer terus menerus, dsb.


Oleh : Dra. Adriani Purbo, Psi. MBA

Keutamaan Bulan Ramadhan

Keutamaan Bulan Ramadhan


Seorang petani mempunyai 12 (dua belas) bidang tanah, dari hasil penelitian ahli pertanian tanah petani bidang yang ke 9 (sembilan) sangat subur sekali, apabila diolah atau ditanami dengan apa saja akan berlipat ganda hasilnya, kalau dibandingkan dengan bidang tanah-tanah yang lain. Maka kalau petani itu tidak mau mengolah tanah pada bidang yang nomor sembilan secara optimal, tentu petani itu seorang yang bodoh, seorang yang membuang kesempatan untuk mendapat keuntungan yang berlipat ganda.
Begitu juga kita umat Islam yang mempunyai 12 (dua belas) bulan, mulai dari bulan Muharam - Safar - Rabiul awal - Rabiul tsani - Jumadil awal - Jumadil tsani - Rajab - Sha`ban - Ramadhan(bulan ke 9) - Syawwal - Zulqo`idah - Zulhijah. Bulan yang kesembilan (Ramadhan) adalah bulan yang sangat utama, bulan penghulu segala bulan, Hadis nabi "Bulan yang paling utama adalah bulan Ramadhan, dan hari yang utama adalah hari Jumat. Selanjutnya nabi bersabda" Ramadhan telah datang kepada kalian, bulan yang penuh berkah, pada bulan itu Allah swt memberikan naungan-Nya kepada kalian. Dia turunkan rahmat-Nya, Dia hapuskan kesalahan-kesalahan (dosa-dosa), dan dia kabulkan do`a, pada bulan itu Allah swt akan melihat kalian berpacu melakukan kebaikan. Para malaikat berbangga dengan kalian, dan perlihatkanlah kebaikan diri kalian kepada Allah. Sesungguhnya orang yang celaka adalah orang yang pada bulan itu tidak mendapat Rahmat Allah swt". (Riwayat Ath-Thabrani)
Diantara keutamaan bulan Ramadhan adalah :

1. Bulan Tarbiyah untuk mencapai taqwa
"Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang yang sebelum kamu agar kamu bertaqwa (Alquran- surat Al Baqarah ayat 183)
2. Bulan diturunkannya Alqur`an
(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Alqur`an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk-petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil)......(Alqur`an - surat Al Baqarah ayat 185)

3. Bulan ampunan dosa

Barang siapa yang melakukan ibadah di malam hari bulan Ramadhan, karena iman dan mengharapkan ridha Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu diampuni. (Muttafaqun `alaih)

4. Bulan dilipat gandakannya amal sholeh

Khutbah Rasululah saw pada akhir bulan Sa`ban "Hai manusia, bulan yang agung, bulan yang penuh berkah telah menaung. Bulan yang didalamnya ada suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Bulan yang padanya Allah mewajibkan berpuasa. Qiyamullail disunnahkan. Barang siapa yang pada bulan itu mendekatkan diri kepada Allah dengan suatu kebaikan, nilainya seperti orang yang melakukan perbuatan yang diwajibkan pada bulan lainnya. Dan barang siapa yang melakukan suatu kewajiban padabulan itu,nilainya sama dengan tujuh puluh kali lipat dari kewajiban yang dilakukannya pada bulan lainnya. Keutamaan sedekah adalah sedekah pada bulan Ramadhan (Hadis- riwayat Bukhori-Muslim).

5. Bulan Ramadhan adalah bulan sabar, sabar itu balasannya syurga.

6. Bulan Ramadhan bulan ditambahkannya rizqi orang mukmin

Barangsiapa yang memberikan untuk berbuka kepada seorang yang berpuasa, balasannya adalah ampunan terhadap dosa-dosanya, dirinya dibebaskan dari neraka, dan dia mendapat pahala sebesar pahala yang didapat orang yang berpuasa, tanpa mengurangi pahala orang tersebut.

7. Bulan Ramadhan awalnya rahmat, tengahnya ampunan dan ahirnya pembebasan dari neraka.

"Apabila masuk bulan Ramadhan dibuka pintu rahmat (kasih sayang) dan ditutup pintu jahanam dan setan-setan dibelenggu (Hadis riwayat Ahmad),
Oleh karena itu mari kita mendirikan bulan Ramadhan dengan segala amaliah penuh keimanan dan ikhlas mencari ridho Allah. Jangan kita lewatkan momentum bulan yang kesembilan ini yang penuh rahmat, berkah, pahala dan ampunan.

Oleh : Farid N. Arief

Senin, Agustus 11, 2008

Ayo Membaca Alquran

Ayo Membaca Alquran


Tujuan:
· Peserta memahami manfaat membaca Al Qur'an.

· Peserta termotivasi untuk membaca Al Quran dalam kehidupan sehari-hari.



Assalamu`alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Adik-adik sayang, senantiasa ada kebahagiaan tersendiri terbersit dalam qalbu manakala menatap wajah-wajah cerah kalian yang penuh antusias untuk mendengarkan sedikit ilmu yang insya Allah akan menjadi setetes embun penyejuk dalam qalbu. Sebelum kita mulai majelis ilmu ini lebih baik baca basmallah dan sholawat untuk Nabi tercinta,uswah kita semua Nabi Muhammad s.a.w, Allahumma sholli'ala saydina Muhammad wa'ala aali saydina Muhammad. Nah sekarang kalian sudah siap belum untuk mendengarkan ilmu hari ini?

Insya Allah sudah siap yaaa…

O'ya, sebelum dimulai tersenyum dulu dong,senyum yang tulus…

Adik-adikku sayang tahukah kalian bahawasannya jikalau kita melihat Al Qur'an sudah sepantasnyalah hati ini bergetar dengan getaran yang luar biasa dan manakala kita menyentuhnya maka getaran itu akan menjadi gejolak yang tak terkendali dalam qalbu,dan ketika kita akan mulai membacanya maka teramat pantas jika airmata kerinduan menetes ,mengapa sampai demikian? Karena Al Qur'an adalah kitab suci yang merupakan sumber utama dan pertama ajaran Islam yang menjadi petunjuk bagi kehidupan umat manusia yang diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad saw sebagai salah satu rahmat yang tiada tara bagi alam semesta. Didalamnya terkumpul wahyu Ilahi yang menjadi petunjuk,pedoman, dan pelajaran bagi siapa yang mempercayai serta mengamalkannya.

Adikku, Al Qur,an adalah kitab suci yang terakhir diturunkan Allah yang isinya mencakup segala pokok-pokok syari'at yang terdapat dalam kitab-kitab suci yang diturunkan sebelumnya. Karena itu setiap orang yang mempercayai Al Qur'an akan bertambah cinta kepadanya, cinta untuk membacanya, untuk mempelajari dan memahaminya serta pula untuk mengamalkan dan mengajarkannya sampai rahmatnya merata untuk dirasakan oleh alam semesta.

Adik-adik sayang ,kita sebagai orang mu'min harus yakin bahwa hanya dengan membaca Al Qur'an saja sudah termasuk amal yang sangat mulia dan akan mendapat pahala yang berlipat ganda, sebab yang dibaca itu adalah kitab suci. Mengenai pahala membaca Al Qur'an Ali bin Abi Thalib mengatakan bahwa tiap-tiap orang yang membaca Al Qur'an dalam sholat akan mendapat pahala 50 kebajikan untuk tiap-tiap huruf yang diucapkannya membaca Al Qur'an diluar sholat dengan berwudhu',pahalanya 25 kebajikan bagi tiap-tiap huruf yang diucapkannya dan membaca Al Qur'an diluar sholat dengan tidak berwudhu', pahalanya 10 kebajikan bagi tiap-tiap huruf yang diucapkannya.
Disamping itu Al Qur'an adalah sebaik-baik bacaan bagi orang mu'min baik dikala senang ataupun dikala sedih. Nah ,sekarang adik-adik sudah mengetahui kalau pahala baca Al Qur'an itu besar dan kalian pun punya resep kalau lagi BT abiiiz, tinggal ambil air wudhu' trus baca Al Qur'an insya Allah hati kalian bakalan tenang, karena Al Qur'an adalah obat dan penawar bagi orang yang gelisah jiwanya.
Suatu ketika Ibnu Mas'ud r.a, beliau didatangi seseorang yang meminta nasehat kepadanya, orang itu berkata, "Wahai Ibnu Mas'ud,berilah nasehat yang dapat kujadikan obat bagi jiwaku yang sedang gelisah. Dalam beberapa hari ini aku merasa tidak tentram, jiwaku gelisah dan fikiranku kusut,makan tidak enak,tidurpun tak nyenyak".
Maka Ibnu Mas'ud menasehatinya, "Kalau penyakit itu yang menimpamu maka bawalah hatimu mengunjungi tiga tempat, yaitu (1) ke tempat orang membaca Al Qur'an, engkau baca Al Qur'an atau engkau dengar baik-baik orang yang membacanya, (2) engkau pergi ke majelis pengajian yang mengingatkan hatimu kepada Allah, (3) engkau cari waktu dan tempat yang sunyi, disana engkau berkhalwat menyembah Allah, umpama di waktu tengah malam buta,di saat orang tertidur nyenyak, engkau bangun mengerjakan sholat malam meminta dan memohon kepada Allah ketenangan jiwa, ketentraman fikiran ,dan kemurnian hati. Seandainya jiwamu belun juga terobati dengan cara ini, engkau minta kepada Allah agar diberi-Nya hati yang lain sebab hati yang kamu pakai itu, bukanlah lagi hatimu."
Setelah orang itu kembali kerumahnya dan mengamalkan nasehat Ibnu Mas'ud ra. Dia pergi mengambil air wudhu dan kemudian diambilnya Al Qur'an terus dibaca dengan hati yang khusyu'. Selesai membaca Al Qur'an, berubahlah kembali jiwanya menjadi jiwa yang tentram dan tenang, fikirannya jernih, kegelisahannya hilang sama sekali.

Adik-adik dalam hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, Rasululloh menyatakan tentang kelebihan martabat dan keutamaan orang membaca Al Qur'an, "Perumpamaan orang mu'min membaca Al Qur'an adalah seperti bunga utrujjah, baunya harum dan rasanya lezat, Orang mu'min yang tak suka membaca Al Qur'an adalah seperti buah korma baunya tidak begitu harum tapi manis rasanya, orang munafiq yang membaca Al Qur'an ibarat sekuntum bunga berbau harum tetapi pahit rasanya, dan orang munafiq yang tidak suka membaca Al Qur'an tak ubahnya seperti buah hanzallah tidak berbau dan pahit rasanya". Sekarang adik-adik tinggal memilih mau jadi bunga utrujjah atau buah korma? Pasti adik-adik mau jadi bunga utrujjah ya…makanya rajin baca Al Qur'an .

Dalam hadits yang lain, Rasulullah juga menerangkan bagaimana besarnya rahmat Allah terhadap orang-orang yang membaca Al Qur'an di rumah-rumah ibadah (mesjid, surau,mushalla,dll). Hal ini dikuatkan oleh sebuah hadits yang masyhur lagi shahih yang artinya sebagai berikut: "Kepada kaum yang suka berjamaah di rumah-rumah ibadat,membaca Al Qur'an secara bergiliran dan mengajarkannya kepada sesamanya akan turunlah ketenangan dan ketentraman,akan terlimpah rahmat kepadanya dan mereka akan dijaga oleh malaikat, juga Allah akan mengingat mereka" (diriwayatkan oleh Muslim dari Abu Hurairah)

Adik-adik sayang dengan hadits diatas nyatalah,bahwa membaca Al Qur'an baik mengetahui artinya ataupun tidak,adalah termasuk ibadah,amal shaleh dan memberi rahmat serta manfaat bagi yang melakukannya ;memberi cahaya ke dalam hati yang membacanya hingga terang benderang,juga memberi cahaya kepada keluarga rumah tangga tempat Al Qur'an itu dibaca.
Didalam sebuah hadits yang ddiriwayatkan oleh Baihaqi dari Anas ra, Rasulullah bersabda, "Hendaklah kamu beri nur (cahaya) rumah tanggamu dengan sholat dan membaca Al Qur'an!".Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Daru Quthni dari Anas ra, Rasulullah memerintahkan, "Perbanyaklah membaca Al Qur'an di rumahmu, sesungguhnya di dalam rumah yang tidak ada orang membaca Al Qur'an akan sedikit sekali dijumpai kebaikan di rumah itu dan akan banyak sekali kejahatan, serta penghuninya selalu merasa sempit dan susah."

Adik-adik, tidak hanya dengan membaca Al Qur'an kita mendapat pahala dan rahmat tetapi hanya dengan mendengarkan bacaan Al Qur'an–pun kita telah beribadah, beramal, dan mendapat rahmat serta pahala. Sebahagiaan ulama mengatakan, bahwa mendengarkan orang membaca Al Qur'an pahalanya sama dengan orang yang membacanya. Hal ini disebutkan dengan jelas dalam surat Al A'raaf (QS 7) ayat 204 yang artinya, "Dan apabila dibacakan Al Qur'an maka dengarkanlah (baik-baik) dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat."
Mendengarkan bacaan Al Qur'an dengan baik dapat menghibur perasaan sedih,menenangkan jiwa yang gelisah dan melunakkan hati yang keras serta mendatangkan petunjuk. Itulah yang dimaksudkan dengan rahmat Allah, yang diberikan kepada orang yang mendengarkan bacaan Al Qur'an dengan baik.

Adik-adik sayang, demikian besar mu'jizat Al Qur'an sebagai wahyu Ilahi yang tak bosan-bosan orang membaca dan mendengarkannya. Bahkan semakin sering orang membaca dan mendengarkannya, semakin terpikat hatinya kepada Al Qur'an, bila Al Qur'an dibaca dengan dengan lidah yang fasih dan suara yang merdu dan baik akan lebih memberi pengaruh kepada jiwa orang yang mendengarkannya dan bertambah imannya. Bagaimana keadaan orang mu'min tatkala mendengarkan bacaan Al Qur'an, digambarkan dalam firman Allah Surat Al Anfaal (8) ayat 2, yang artinya "Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu, hanyalah mereka yang apabila disebut (nama) Allah, gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka karenanya, dan kepada Tuhanlah mereka bertawakkal".
Diriwayatkan pada suatu malam, Nabi Muhammad saw mendengarkan Abu Musa Al Asy'ari membaca Al Qur'an sampai jauh malam. Sepulang beliau di rumah, beliau ditanya oleh Aisyah ra apa sebabnya pulang sampai jauh malam. Rasulullah menjawab, bahwa beliau terpikat oleh kemerduan suara Abu Musa Al Asy'ari membaca Al Qur'an, seperti merdunya suara Nabi Daud as.
Di dalam riwayat banyak sekali banyak sekali diceritakan, betapa pengaruh bacaan Al Qur'an pada masa Rasulullah terhadap hati orang kafir yang setelah mendengarkan bacaan Al Qur'an itu. Tidak sedikit hati yang pada mulanya keras dan marah kepada Nabi Muhammad saw serta pengikutnya, berbalik menjadi lunak dan menjadi mengikuti ajaran Islam.

Adik-adik sayang, bagi seorang mu'min yang menjadikan membaca Al Qur'an sebagai kecintaannya maka pada waktu membacanya ia sudah merasa seolah-olah jiwanya menghadap kehadirat Allah Yang Maha Kuasa, menerima amanat dan hikmat suci, memohon limpah karunia serta rahmat dan pertolongan-Nya. Membaca Al Qur'an telah menjadi wiridnya yang tertentu, baik siang atau pun malam. Dibacanya halaman demi halaman, surat demi surat, juz demi juz, akhirnya sampai khatam. Tidak ada suatu kebahagiaan di dalam hati seorang mu'min melainkan bila dia dapat membaca Al Qur'an sampai khatam. Bila sudah khatam itulah puncak dari segala kebahagiaan hatinya.

Adik-adik, Al Qur'an memiliki mu'jizat dari segi bahasa diantaranya terletak pada keindahan susunan dan gaya bahasa serta isinya yang tiada tara bandingannya. Mustahil manusia dapat membuat susunan yang serupa dengan Al Qur'an. Disamping itu Al Qur'an memiliki mu'jizat dalam isinya, dimana di dalamnya terdapat berita-berita dan janji-janji mengenai masa yang akan datang, terdapat fakta-fakta ilmiah yang tidak mungkin diketahui manusia di tanah arab pada waktu itu, tetapi fakta-fakta tersebut dijelaskan dengan tepat dan sekarang diakui kebenarannya, seperti pada masa turunnya Al Qur'an dimana di tanah Arab belum dikenalnya ilmu kedokteran, namun di dalam Al Qur'an diterangkan tentang penciptaan manusia dalam surat Al Mu'minun (23) ayat 12-14.

Nah, sekarang adik-adik sudah mengetahui betapa besar keuntungan yang diperoleh jikalau kita gemar membaca Al Qur'an. Oleh karena itu, mulai sekarang niatkanlah dalam hati akan gemar membaca dan mempelajari Al Qur'an.

Assalamu`alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh
By: Anonim Bogoriense (Materi Mentoring Islam SMP)

Allah Melihat Kita (Muraqabatullah)

Allah Melihat Kita (Muraqabatullah)



Tujuan/Target :
· Pembaca mengetahui apa yang dimaksud dengan pengawasan Allah

· Pembaca menyadari pentingnya rasa pengawasan Allah

· Pembaca meyakini bahwa Allah Maha Melihat sehingga menjauhi hal-hal seperti menyontek, dll





Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Adik-adik pernah ngga ngalamin perasaan ngga enak pas diawasin sama guru di ulangan apalagi kalo ulangan umum? Hati kita tambah deg-degan lagi kalo gurunya jalan-jalan pas ngawasin kita. Rasanya setiap gerak sedikit pasti diliatin. Pokoknya kita harus bergerak super hati-hati supaya tidak menarik perhatian guru.
Nah, Insya Allah sekarang kita mau membahas tentang sesuatu yang berhubungan dengan contoh di atas. Ada yang bisa nebak ngga?Ayo… ada yang berani jawab? Ya udah… Dikasih tahu aja yach. Sekarang kita mau membahas tentang Muraqabatullah.
Muraqabatullah adalah kewaspadaan atau pengawasan Allah. Tentang pengawasan Allah ini saya punya cerita, gini ceritanya :

Cerita 1
Peristiwa ini terjadi pada masa Umar bin Khahthtab. Ketika itu Umar tengah berjalan-jalan di suatu padang penggembalaan. Kemudian Umar melihat seorang bocah tengah mengembalakan sekawaann domba. Lalu Umar menghampiri bocah tersebut.
Umar kemudian menawarkan pada bocah itu untuk membeli seekor domba gembalaannya. Akan tetapi bocah itu menolak. Kemudian Umar melipatgandakan harga yang semula ditawarkan. Tapi anehnya si bocah itu tetap tidak mau. Lalu Umar berkata, "Tak apalah jika aku membeli seekor domba gembalaanmu. Kau bilang saja pada majikanmu bahwa domba itu hilang. Toh dia tidak melihatnya."
Kemudian bocah itu menjawabnya, "Jika demikian di manakah Allah? Bukanlah Ia Maha Melihat segala perbuatan hamba-Nya." Umar sangat terkesan dengan jawaban bocah tersebut. Keesokan harinya, Umar memanggil bocah itu dan memberinya hadiah.
Subhanallah, bocah penggembala sekecil itu sudah merasakan adanya pengawasan Allah. Sungguh berbeda sekali dengan kita yang hanya takut kepada pengawasan manusia. Betul ngga?

Cerita 2
Peristiwa kedua ini juga terjadi pada masa shahabat Umar bin Khaththab. Pada suatu malam yang gelap gulita. Ketika manusia tengah tertidur dengan pulasnya, Umar melakukan patroli keliling. Ketika Umar tengah berpatroli, ia berhenti pada suatu rumah yang masih terang benderang (artinya pemiliknya itu masih terjaga bukan?)
Ternyata yang tinggal di rumah itu adalah seorang wanita tua beserta anak perempuannya yang mencari nafkah dengan berjualan susu. Mereka tengah menuang-nuangkan susu ke dalam suatu wadah.
Kemudian ibu itu berkata, "Anakku, kenapa tidak kau campur saja susu ini dengan air tawar. Dengan demikian kita akan mendapat keuntungan yang lebih. Para pembeli tidak akan mengetahui perbedaan rasanya kok!?"
Tapi anak perempuannya itu menolak dan berkata, "Tapi Ibu, walaupun tidak ada orang yang melihat atau mengetahui perbuatan kita, Allah pasti tahu khan???"
Demikianlah Umar yang mendengar percakapan ibu dan anak tersebut sangat terkesan dengan jawaban si anak yang takut kepada Allah.
Sebenarnya pengawasan terhadap manusia itu ada tiga macam lho. Mau tau ngga? Tau jangan-jangan udah ada yang tau lagi? Oke dech, saya kasih tau aja yach.


1. Pengawasan Allah

2. Pengawasan Malaikat


Kalian sudah tahu khan malaikat yang bertugas mencatat amalan-amalan manusia. Ada yang berani jawab ngga? Masa sich ngga ada yang berani? Apa harus ditunjuk? Ya!!! Tepat sekali!! Kedua malaikat itu adalah Malaikat Raqib dan Atid. Ada yang bisa memberitahu apa tugas mereka?

Kedua malaikat itu mencatat semua amalan kita (baik yang jelek maupun yang baik) dalam sebuah buku rapor. Pada saat kita dihisab nanti buku itu akan memperlihatkan semua amalan kita.

Makanya mulai sekarang, kita harus memperbanyak amalan-amalan kita biar nanti rapornya ngga ada nilai merahnya.


3. Pengawasan Panca Indera


Kalian pasti sudah tahu bahwa pada saat di akhirat nanti yang bersaksi bukanlah mulut kita, akan tetapi semua anggota badan kita.

Si tangan akan menceritakan dia dipergunakan untuk apa saja. Apakah ia digunakan untuk menjahili teman, misalnya nyubitin teman, mukulin teman, atau malah digunakan untuk perbuatan baik seperti membantu ibu memcuci piring, dll. Atau si mata yang bersaksi bahwa selama ia di dunia ia digunakan untuk membaca Al-Qur'an dan bukannya digunakan untuk melihat hal-hal yang tidak baik.


Wah… sudah pada cape plus ngantuk yah? Biar ngga pada ngantuk, saya kasih satu bonus cerita. Mau ngga?

Begini ceritanya… Syahdan dahulu kala di sebuah pesantren ada seorang murid yang teramat sangat disayangi oleh gurunya. Rasa sayang sang guru ini membuat iri murid-murid yang lain. Sampe-sampe mereka membicarakannya setiap hari. Pokoknya tiap hari kerjaannya ngegosip melulu! Sampai akhirnya, berita tentang kecemburuan ini sampai ke telinga sang guru.

Pada suatu hari, sang guru mengumpulkan murid-muridnya. Kemudin dia memberikan seekor merpati kepada setiap murid. Setelah semuanya memegang merpati, ia memberi tugas untuk membunuh merpati itu dengan cara apapun tapi hanya satu syaratnya. Jangan sampai perbuatan mereka itu diketahui oleh orang lain. Para murid itu diberikan waktu satu minggu untuk memenuhi tugas yang diberikan.

Berbagai macam cara dilakukan oleh para murid untuk membunuh si merpati tanpa diketahui oleh orang lain. Ada yang membunuhnya di tengah-tengah hutan, ada yang membunuhnya pada malam hari yang gelap gulita, ada yang membunuhnya di dalam gua, wah… pokoknya macem-macem deh caranya.

Seminggu kemudian mereka dikumpulkan kembali. Apa yang terjadi?? Ternyata murid kesayangan sang guru belum membunuh merpatinya. Mereka menertawakannya dan mengatakan bahwa ia akan mendapatkan hukuman karena tidak melaksanakan tugas yang diberikan.

Kemudian sang guru bertanya, "Hai fulan, kenapa engkau belum membunuh merpatimu?" Si murid pun menjawab, "Guru, bukankah engkau menyuruhku untuk membunuh merpati ini di tempat yang tidak ada seorang pun yang akan mengetahuinya?"

Sang guru menjawab, "Iya, tepat sekali," Ia pun menjawab, "Maaf guru tapi saya tidak menemukan satu tempat pun di bumi ini yang tidak terlepas dari pengawasan Allah. Jadi bagaimana saya bisa untuk membunuh merpati ini???"

Mendengar jawaban si fulan itu, murid yang lainnya mulai menyadari kenapa sang guru sangat menyayanginya.

Nach, adik-adik… bagaimana sudah semangat lagi? Ada gula ada semut. Setiap amalan pasti ada hasilnya. Jika kita sudah menyadari bahwa Allah selalu menyertai kita, maka kita akan memetik buahnya. Buah itu adalah :


1. Istiqamah


Istiqamah artinya ketetapan hati. Jadi, meskipun teman kita ketika ulangan menyontek, kita tidak akan mengikuti perbuatan mereka. Kita akan yakin bahwa Allah melihat semua perbuatan kita. Walaupun nilai kita berada di bawah nilai teman yang menyontek, kita seharusnya tidak bersedih hati. Malah kita harus berlapang dada. Kenapa?? Karena walaupun nilai kita kecil tapi setidaknya kita sudah dapat nilai tambah di mata Allah.


2. Jujur


Dengan merasa adanya pengawasan Allah maka kita akan senantiasa berbuat jujur di mana pun karena kita yakin Allah akan melihat perbuatan kita.


3. Ikhlas


Dengan adanya pengawasan Allah, mudah-mudahan dapat menjadikan segala perbuatan kita ditujukan karena Allah, bukan karena yang lain.


Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
By: Anonim Bogoriense (Materi Mentoring Islam SMP)

Merenda Ukhuwah Di Awal Sekolah

Merenda Ukhuwah Di Awal Sekolah



Tujuan/Target :
· Pembaca mengetahui makna Ukhuwah Islamiyah

· Pembaca tidak membeda-bedakan manusia berdasarkan tingkat sosial (kaya-miskin, cantik-jelek)

· Pembaca tertarik untuk mengetahui lebih jauh dan menjalankan cara-cara menumbuhkan ukhuwah secara benar dan baik



Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Adik-adik gimana khabarnya…?? Mudah-mudahan baik-baik aza. Adik-adik…hari-hari kita di sekolah / di rumah pasti lebih asyik kalo punya sahabat. Bisa bagi-bagi cerita (curhat), bisa maen bareng, bisa belajar bareng, bisa pinjem uang kalo ongkos kita ketinggalan, pokoknya asyik deh. Tapi ngomong-ngomong… sebenernya orang kayak gimana sih yang boleh kita jadikan sahabat. Hanya yang rangking 1 ? Hanya orang kaya? Hanya yang cakep aja?? Yah nggak dong..orang yang pantas kita jadikan sahabat adalah yang baik akhlaqnya yaitu orang-orang beriman, sebab dalam Al-Qur'an di surat Al-Hujuraat ayat 10 :
"Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertaqwalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat."
Jadi bukan orang yang kaya saja, bukan orang yang cantik saja, bukan orang yang rangking satu aja tapi yang pasti adalah orang-orang yang berakhlaq baik. Dulu pernah Abu Dzar dan Bilal (kulit hitam) memperdebatkan suatu permasalahan di hadapan Rasulullah saw. Karena marahnya sampai-sampai Abu Dzar berkata, "Hai anak (si kulit) hitam!!!" Seketika Nabi saw. menegurnya "Hentikan segerra, hentikan segera…! Sekali-kali tidak ada kelebihannya satu dengan yang lainnya bagi si kulit hitam kecuali dengan amal shaleh."
Abu Dzar baru sadar setelah kemarahan Nabi saw., ia menyesali perbuatannya dan meletakkan pipinya di atas tanah seraya berkata kepada Bilal, "Bangunlah…maka tempelenglah pipiku."
Pernah juga suatu hari Suhail bin Amru, Harits bin Hisyam, Abu Shofyan bin Harb dan pembesar-pembesar Quraisy telah berdiri di depan pintu Umar bin Khothob, tetapi..Umar lebih suka mempersilahkan tamu lainnya yaitu Shuhaib Ar-Rumi dan Bilal Al-Habsy yang keduanya adalah tergolong fakir miskin untuk terlebih dahulu diizinkan masuk ke dalam rumahnya.
Nah gitu adik-adik..ternyata dalam agama kita tidak ada perbedaan antara yang miskin dan kaya, yang kulit hitam dan kulit putih. Jika orang miskin dan kulit hitam itu beriman kepada Allah maka ia layak kita jadikan sahabat seperti saudara kita sendiri. Persaudaraan seperti itu namanya ukhuwah islamiyah, apa namanya adik-adik…? Ukhuwah..isla..miyah!!!
Selain dengan tidak membeda-bedakan manusia, kita pun harus mau tolong menolong dengan muslim yang lainnya. Dengan begitu ukhuwah islamiyah kita semakin kuat. Tapi harus diingat, tolong menolongnya dalam kebaikan. Kalau nolongin temen waktu ulangan boleh enggak???
Dulu juga sahabat-sahabat Rasul saw. saling membantu sekalipun baru sekali ketemu, contohnya waktu kaum Muhajirin tiba di Madinah maka Rasulullah saw. segera mempersaudarakan Abdurrahman bin Auf dengan Sa'ad bin Ar-Rabi'. Ketika itu Sa'ad berkata kepada Abdurrahman, "Aku termasuk orang Anshar yang banyak kekayaan dan kekayaanku akan kubagi dua. Setengahnya untuk anda dan setengahnya untukkuk. Aku juga punya dua orang istreri, lihatlah mana yang anda suka, sebutkan namanya, maka akan segera kuceraikan dan setelah usai masa iddahnya anda kupersilahkan menikah dengannya." Subhanallah…hebat banget ya Sa'ad bin Ar-Rabi' !!! Beliau rela memberikan kekayaan dan isterinya kepada Abdurrahman semata-mata karena menganggap Abdurrahman sebagai saudaranya sendiri. Lalu Abdurrahman menjawab, "Semoga Allah memberkahi keluarga dan kekayaan anda. Tunjukkan saja kepadaku letak pasar di kota anda ?"
Nah bantuan yang kita berikan kepada sahabat kita tentunya harus ikhlas, jujur dan bukan tipuan. Juga kita harus menemaninya dengan akrab tanpa mempermasalahkan cacatnya, kekayaannya, wajahnya atau yang lainnya. Seperti cerita Masruq dan Khaitsamah. Diriwayatkan Masruq dalam keadaan sulit karena harus membayar hutang dan Khaitsamah juga mempunyai hutang. Maka pergilah Masruq dengan maksud hendak membayar hutang Khaitsamah sedang Khaitsamah tidak mengetahui ; dan ternyata … Khaitsamah juga pergi hendak membayarkan hutang Masruq, sedang Masruq tidak mengetahui. Ayo adik-adik…ada yang bisa seperti mereka nggak???
Adik-adik…dari cerita-cerita tadi kira-kira apa sih ukhuwah islamiyah yang tadi pernah disebutin?? Apa ?? ada yang lain..??Jadi ukhuwah islamiyah itu adalah persaudaraan sesama muslim yang dipengaruhi rasa cinta, rasa kasih sayang dan rasa saling menghormati yang dilandasi iman dan taqwa kepada Allah.
Sekarang gimana sih caranya supaya ukhuwah islamiyah itu bisa awet?? Mau tau khan!! Caranya (diantaranya) :
· Memanjatkan doa untuknya dari kejauhan ketika saling berpisah. Karena doa untuk teman kita sebenarnya doa untuk kita juga.

· Jika berjumpa maka berikanlah senyuman dan muka yang manis. Jangan lupa ucapkan salam.

· Berjabat tangan bila bertemu, sesama jenis

· Saling kunjung mengunjungi

· Menyampaikan ucapan selamat berkenaan dengan sukses yang dicapainya

· Memberikan hadiah pada saat-saat tertentu

· Menaruh perhatian terhadap keperluan saudaranya dll.


Nah itu cara-cara supaya persahabatan Islam alias ukhuwah islamiyah kita awet. Adik-adik mau khan punya ukhuwah islamiyah di awal masuk sekolah ini. Kalau mau…coba aja cara-cara di atas dan inget..enggak hanya sama orang kaya, cakep dan pinter aja. Tapi dengan semua muslim, OK !!! Insya Allah.

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
By: Anonim Bogoriense (Materi Mentoring Islam SMP)

Marhaban Ya Ramadhan......

Marhaban Ya Ramadhan......
Marhaban Ya Syahrosh Shabar


Tujuan:
· Pembaca mengetahui keutamaan Bulan Ramadhan yang suci

· Pembaca termotivasi untuk banyak beribadah di Bulan Ramadhan

· Pembaca memahami makna sebenarnya dari ibadah shaum (puasa)

· Pembaca mengetahui dan memahami cara melaksanakan ibadah puasa dengan baik dan benar





Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillah...yah...kata itulah yang pantas kita ucapkan dalam setiap aktivitas kita, terlebih pada saat ini. Kenapa coba..???.. Ayo siapa yang bisa jawab??..Ya betul!! Karena sampai detik ini kita masih bisa menghirup udara segar, masih dapat melihat keindahan alam yang sangat indah, masih bisa bersuara dan berkicau (emang burung..), mendengar suara indah dari kakak, adik-adik masih bisa merasakan nikmatnya ujian matematika di sekolah. Juga..tau nggak??.. Sebentar lagi kita akan kedatangan tamu yang agung. Tau gak siapa??.. Yang jelas tamu ini bukan temen kalian yang datang ke rumah ngajakin maen play station. Juga bukan tukang kredit yang mo nagih utang. Tamu ini adalah sebuah Bulan yang sangat suci..bulan yang di dalamnya terdapat malam yang lebih baik daripada 1000 bulan...bulan yang di dalamnya seluruh umat Islam bersuka ria.. bulan itu adalah bulannnnn Ramadhan. Ya..betul Bulan Ramadhan yang disebut juga Bulan Sabar.
Adik-adik.. sebelum kita lanjutkan... Kakak mo ngasih oleh-oleh buat adik-adik. Oleh-olehnya bukan kue atau roti .. tapi ... sebuah nasyid yang kakak persembahkan buat adik-adik dalam rangka menyambut kedatangan Bulan Ramadhan. Ini dia syairnya..judulnya "Marhaban Ya Ramadhan" ... Dengerin yach...

Kini t'lah datang Bulan Ramadhan menghampiri kita
Bulan mulia .. barokah dan sejahtera
Allah telah memberikan .. bulan yang penuh pengampunan
Dan Rasul pun telah mengagungkan bulan kerahmatan

Sambutlah kedatangannya .. Tunaikanlah perintah-Nya...
Teguhkanlah hati kita ..
Agar dapat derajat Taqwa...
Ayo kita sama-sama puasa .. di Bulan Ramadhan.

Semoga puasa senantiasa menjaga kita
Walaupun ujian menghadang tetaplah bersabar

Allah telah menjanjikan... Surga yang penuh kenikmatan
Rasa sayangku kepadamu... Nan bertambah selalu
Hindarilah kata dusta..Perangilah nafsu kita... Sucikanlah jiwa raga..
Agar dapat derajat Taqwa...
Sabar dan tawakallah di Bulan Ramadhan.

Adik-adik.. Bulan Ramadhan adalah bulan yang berkah dan mulia, Bulan yang di dalamnya Allah melimpahkan berbagai keutamaan.
Apa aza sich keutamaan Bulan Ramadhan sampai-sampai para shahabat Nabi sangat ceria sekali..bahkan jauh-jauh hari sudah mempersiapkan diri untuk menyambut bulan ini...??
Apa aza sich keistimewaannya sampai Allah dan Rasul mengagungkan bulan ini..?? Ayo kita bahas satu persatu OK!!

Keutamaan Bulan Ramadhan

1. Bulan Ramadhan sebagai Bulan Al Qur'an

Adik-adik tau Al Qur'an ... ?? Yach betul ... Al Qur'an adalah kitab suci yang Allah turunkan lewat Nabi Muhammad saw. melalui Malaikat Jibril untuk dijadikan sebagai pedoman hidup umat manusia untuk kebahagiaan dunia dan akhirat. Saya yakin adik-adik masih ingat.. ketika pada suatu hari Nabi Muhammad sedang berkholwat (menyendiri) di sebuah tempat ... namanya Gua Hira ... disitulah pertama kali Nabi Muhammad saw. mendapat wahyu dari Allah melalui malaikat Jibril, yaitu Surat Al Alaq 1-5. Adik-adik tau kapan itu terjadi..?? Yah... itu terjadi pada tanggal 17 Ramadhan. So.. Bulan Ramadhan adalah bulan Al Qur'an. Allah Ta'ala menurunkan kitab-Nya yang mulia sebagai petunjuk bagi umat manusia, sebagai obat penenang kepada kaum Mukminin, penyuluh kepada yang benar, yakni pada malam Lailatul Qadar di bulan Ramadhan yang berkebajikan.
Kalo gak percaya .. ayo kita lihat di Al Qur'an ayat 185. "Pada Bulan Ramadhan yang diturunkan Al Qur'an, sebagai petunjuk bagi manusia dan keterangan dari petunjuk, dan memperbedakan (antara yang hak dan yang batil), maka barangsiapa yang hadir diantara kamu di bulan itu hendaklah ia berpuasa."

2. Bulan Ramadhan adalah bulan yang di dalamnya Setan Diborgol, Pintu Neraka Ditutup dan Pintu Surga Dibuka

Pada bulan yang berkah ini kejahatan berkurang di muka bumi karena jin ifrit diborgol, tidak diberi kebebasan merusak umat manusia seperti pada bulan-bulan lainnya karena Kaum Muslimin sedang sibuk menunaikan Ibadah Puasa yang merupakan pengekang syahwat, membaca Al Qur'an dan berbagai ibadat lainnya, sebagai pendiik dan pembersih jiwa. Karena itulah pintu-pintu neraka ditutup dan pintu-pintu surga dibuka, karena amal sholeh pada waktu itu timbul dan kata-kata baik meluap-luap.
Rasulullah saw bersabda, "Apabila tiba Ramadhan maka dibukalah pintu-pintu surga dan ditutuplah pintu-pintu api neraka dan diborgollah setan-setan" (HR Asy-Syaikhan).
Dalam kesempatan yang lain Rasulullah saw. bersabda,"Pintu-pintu rahmat dibuka, pintu-pintu jahannam ditutup dan setan-setan dirantai" (HR Muslim).

Diborgolnya setan di sini bukan berarti tak ada setan di sekeliling kita. Yang namanya setan itu ada dua..ada yang dinamakan Jin dan ada yang berbentuk manusia yang memang perilakunya menyerupai setan yakni selalu mengajak kepada kejelekan (jadi...kalo ada temen yang ngajak nyontek atau bolos sekolah .. hati-hati .. dia itu adalah ... ???). Kedua jenis setan ini sampai hari kiamat akan ada untuk menjerumuskan manusia ke jurang kemaksiatan. Di Bulan Ramadhan kaum Muslimin sedang melakukan ibadah puasa, sehingga kaum Muslimin sendiri mempunyai daya tahan untuk mencegah masuknya setan ke dalam tubuh kita (aliran makanan yang merupakan jalan masuknya setan jadi sempit). Coba dech ... kalo lagi puasa kita khan haus dan lapar ... sehingga kita termotivasi untuk sabar dan menahan syahwat dalam diri kita, baik syahwat untuk marah, syahwat untuk berfikiran yang aneh-aneh terhadap lawan jenis, dll. Terlebih lagi memang pada bulan itu kita dianjurkan untuk senantiasa berbuat kebajikan, karena pahalanya berlipat-lipat, kaya' baca Al Qur'an tiap hari, nolongin temen kita, berkata yang sopan dan baik-baik, bersedekah dan ibadah yang lainnya.

3. Bulan Ramadhan yang didalamnya terdapat Malam Lailatul Qadar

Adik-adik ... Al Qur'an mengagungkan kondisi malam Lailatul Qadar dengan kemuliaan. Kemuliaan yang lebih baik dari seribu bulan. Nilai taat dan ibadah pada malam itu lebih baik dibanding ibadah 1000 bulan. Subhanallah ... Masya Allah .. adik-adik tau gak .. ?? 1000 bulan itu = 83 tahun lebih 4 bulan alias 30.000 hari. Tau gak artinya ... ??? Artinya 1 malam yang sangat mulia ini disetarakan dengan ibadah selama ± 83 tahun. Bayangkan ..!! Padahal umur manusia khan jarang yang nyampe 83 tahun. Sungguh beruntung orang yang mendapat rahmat Allah pada malam tersebut. Malam itu malaikat turun membawa rahmat Allah, keselamatan berkibar-kibar sampai terbit fajar.
Rasulullah saw. bersabda, "Barangsiapa berdiri (beribadah) pada Lailatul Qadar karena iman dan mengharapkan pahala dari Allah, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni (HR Bukhari)."
Pernah Nabi saw. berkata kepada para sahabatnya "Bulan Ramadhan telah menaungimu, bulan yang penuh mulia ini telah datang di tengah-tengah kamu, di dalamnya terdapat suatu malam yang lebih baik dari 1000 bulan. Barangsiapa yang tidak mendapatkannya, maka ia telah kehilangan kebaikan, seluruhnya, dan tidak ada orang yang tidak mendapatkannya kecuali orang-orang yang merugi" (HR Ibnu Majah).

· Kapan sich datangnya malam Lailatul Qadar ... ???




Lailatul Qadar terjadi dengan pasti di bulan Ramadhan. Dalam berbagai hadits ada yang menjelaskan Lailatul Qadar itu datang pada 10 malam terakhir yang ganjil Ramadhan, ada yang 7 hari terakhir Ramadhan, ada yang tanggal 27 Ramadhan. Tetapi ... yang jelas ... adik-adik harus meyakini bahwa Allah swt mempunyai hikmah yang sangat besar dalam menyembunyikan (tanggal yang pasti) tentang Lailatul Qadar. Kenapa coba ..?? Coba dech ... kalo tanggal turunnya udah dipastiin ... mungkin kalian getol sholat dan beribadah pada malam itu .. tapi .. ada kemungkinan besar ibadah pada hari-hari lain akan kendor, tul gak ..??? So, ...khan kalo gak ditentuin ... kita akan terus termotivasi dan terdorong untuk banyak-banyak beribadah di setiap malam. Ok!!!

Adik-adik ... Allah menciptakan manusia bukan tanpa tujuan adik-adik, melainkan agar manusia mengenal dan menyembah-Nya sebagaimana yang difirmankan dalam Al Qur'an surat Adz Dzariyat ayat 56, "Wamaa kholaqtuljinna wal insa illa liya'buduuni" yang artinya "Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku."

Ibadah kepada Allah bermacam-macam jenisnya. Ayo ... sebutkan apa aja coba contohnya!!??..? Nach .. diantara ibadah-ibadah tadi ada yang namanya ibadah puasa, yang dalam bahasa arabnya adalah "shaum". Di Bulan Ramadhan ini seluruh umat Muslim di dunia diwajibkan untuk melaksanakan ibadah puasa. Makna puasa (shaum) adalah menahan diri dari sengaja makan, minum, melakukan hubungan suami isteri selama sehari penuh dengan niat menjalankan perintah Allah dan mendekatkan diri (taqorrub) kepada-Nya. Ini bisa kita lihat di Al Qur'an surat Al Baqarah ayat 187.

Tapi adik-adik ... ternyata shaum tak hanya menahan lapar dan haus, tapi juga menahan anggota tubuh kita dari hal yang buruk, menahan diri kita dari segala hal yang maksiat dan sesuatu yang tak diridhoi Allah, seperti berbohong, ngerumpi, nyontek, ngelawan ke guru dan orang tua, pacaran, sering marah, ngejelekin orang, menyakiti temen, musuh-musuhan ama temen sekelas, bolos sekolah, dan seabrek aktivitas mubazir lainnya. Semua itu harus kita tahan. Sebab kata Nabi Muhammad saw. "berapa banyak orang yang berpuasa, tapi tak mendapatkan apa-apa dari puasanya selain lapar dan haus." Tapiiii.... bukan berarti setelah mengerjakan shaum, hal-hal yang demikian itu kita lakukan lagi. Justru bulan puasa ini sebagai latihan untuk menahan segala kemaksiatan manakala bulan puasa ini usai.

So.. mari kita jadikan puasa sebagai sarana untuk melatih kita untuk mendekatkan diri kepada Allah ... OK!!!




· Hati Kita Harus Puasa Juga Lho!!!




Adik-adik tahu apa itu hati?? Setiap makhluk pasti mempunyai hati. Secara maknawi, hati itu ada dua, ada hati yang mati, sengsara dan menderita, itulah hati kaum kafir, munafik dan kaum yang senantiasa durhaka kepada Allah swt. Ada hati yang senantiasa hidup, disinari oleh cahaya Allah, itulah hati orang-orang mukmin.

Hati seorang mukmin haruslah senantiasa puasa dari rasa sombong dan ujub. Adik-adik pasti masih ingat bahwa sombong itu adalah sifat setan. Setan merasa dirinya hebat, sehingga berarti melanggar perintah Allah. Yang berhak untuk sombong hanyalah Allah. Manusia tidak pantas menjadi seorang yang sombong karena dirinya sangat rendah di hadapan Allah.


"Kesombongan adalah pakaian-Ku, keagungan adalah sarung-Ku.Barangsiapa bersaing dengan-Ku dalam keduanya, Aku akan menyiksanya" (Hadits Qudsi).
Hati orang yang berpuasa harus berpuasa dari rasa iri dan dengki. Karena yakinlah bahwa semua amal kita akan hancur bila hati ini ada sifat iri dan dengki.
Rasulullah saw. pernah memberi tahu sampai tiga kali tentang seseorang dari shahabatnya yang termasuk penghuni surga. Ketika orang itu ditanya tentang mengapa ia masuk surga? Ia menjawab, " Saya tidak tidur sementara dalam hati saya ada dengki, iri, atau khianat terhadap seseorang Muslim." Artinya rasa iri dan dengki dapat menghalangi kita dari masuk surga.

· So ... Gimana Sich .. Cara Lidah Berpuasa??




Adik-adik punya lidah?? .. Yah ... Lidah adalah ibarat binatang buas yang berbahaya, ular berbisa dan api yang berkobar-kobar. Bahkan Rasul saw. pun mengingatkan kita akan lidah, "Hati-hatilah kamu dengan ini, (kemudian beliau menunjuk lidahnya)"

Ibnu Mas'ud berkata, "Demi Allah, tidak ada di dunia ini yang lebih berhak dijaga lebih lama dari lidah".

Puasa lidah adalah terdiamnya lidah ini dalam berbohong, mencela, berkata kotor, menggunjing, ngerumpi, menghina dan merendahkan orang, berkata jahat dan lain-lain. Adik-adik harus ingat bahwa lidah dapat mengantarkan adik-adik ke surga, yakni dengan menggunakan lidah ini untuk berdzikir kepada Allah, tapiii ... lidah pun dapat mengantarkan adik-adik ke neraka karena seringkali lidah ini dalam hal-hal yang tak disenangi oleh Allah.

Mu'adz bertanya, "Apakah kami akan disiksa akibat apa yang kami katakan, ya Rasulullah? Rasulullah saw. menjawab, "Ibumu menderita karena melahirkan kamu wahai Mu'adz. Manusia menelungkupkan muka ke neraka adalah karena akibat lidah mereka."




· Inga .. Inga!! Mata pun Harus Puasa!!




Diantara manusia ada orang yang perutnya puasa dari minum dan makan, tetapi matanya terlena dalam hal-hal haram. Puasanya mata adalah menahan pandangan mata ini dari hal-hal haram. Tau gak akibatnya kalo pandangan mata ini dibiarkan bebas dengan sebebas-bebasnya? Salah seorang salaf berkata, "Suatu ketika saya gunakan mata untuk berbuat haram, lalu aku menjadi lupa Al Qur'an setelah 40 tahun menghafalnya".

Selain itu ... bila pandangan mata ini gak dijaga ... maka hati kita akan selalu gundah gulana di setiap tempat. Coba dech ... kalo kalian udah terbiasa memandang lawan jenis kalian. Mungkin pada saat itu gak kerasa apa-apa, tapi besok-besok ... ketika kita lagi belajar ... kita gak konsentrasi, lagi makan gak kerasa nikmatnya, waktunya tidur pun mata ini gak merem-merem. Karena kepikiran orang yang dulu kita pandang.

Jadi ... inga - inga yach!! Mata adalah panglima, bila dilepas maka ia akan memangsa, dan bila diikat ia akan tunduk. Dan bila dibebaskan sebebas-bebasnya, maka ia akan membawa hati pada kehancuran.




· Kedua Telinga Kita Harus Puasa




"Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan dimintai pertanggungjawabannya." (Al-Isra': 36)



Telinga berpuasa dari mendengar kata-kata busuk, lagu, kata-kata jahat dan kotor. Kebanyakan umat Islam, apalagi kaum ABG Muslim, banyak memenuhi telinganya dengan nyanyian yang diharamkan dan kalimat yang kotor dan melenakan. Telinga orang yang berpuasa diarahkan untuk mendengarkan kata-kata yang indah dan tak membiarkan kata-kata keji masuk ke dalam telinganya.

Adik-adik .. makanan telinga adalah dzikir, ilmu yang bermanfaat, nasehat yang baik dan ucapan yang baik.




· Bagaiman Perut Berpuasa




Puasa perut adalah dengan menjauhi makanan yang haram ketika berbuka puasa. "Hai orang-orang beriman, makanlah diantara rizki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar kepada-Nya saja kamu menyembah" (2: 172).

Abu Bakar ra pada suatu hari bersantap makan kemudian bertanya kepada pelayannya "dari mana asal makanan ini??? Si pelayan menjawab, "Dari hasil praktek perdukunan yang pernah saya lakukan dahulu pada waktu jahiliyyah". Abu Bakar ra kemudian memasukkan tangannya ke dalam mulutnya dan bergetar, kemudian mengeluarkan makanan dari perutnya.

Selain itu juga saat berbuka haruslah bersifat sederhana. Puasa perut saat bersantap hidangan puasa adalah tidak memasukkan makanan secara berlebih-lebihan.



"Makan dan minumlah, dan jangan berlebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan". (Al-A'raf: 31).



Adik-adik ... tau gak?? .. ada satu keistimewaan shaum dibandingkan ibadah-ibadah lainnya. Ibadah shaum adalah ibadah yang hanya untuk Allah swt, seperti yang tertera di hadits Qudsi, "Setiap amal ibadah anak Adam untuk dirinya, kecuali puasa, ia untuk-Ku dan Aku yang akan memberikan pahalanya, ia meninggalkan makan dan nafsu syahwat hanya untuk-Ku."

Jadi keikhlasan dan kejujuran kita kepada Allah swt benar-benar diuji ketika shaum. Soalnya khan ... gak ada yang ngeliat kalo kita gak puasa trusss ... kalo mau bohong pun kita bisa. Kalo ibadah lain akan kelihatan kalo kita gak ngerjain, contohnya gak sholat atau berzakat (ya gak??? ..)

Setiap yang Allah perintahkan pasti ada hikmahnya bagi kita. Dia Maha Bijaksana dalam menciptakan dan memerintah. Dia tak pernah menciptakan dengan bathil dan tak pernah mensyariatkan sesuatu dengan percuma.

Ibadah puasa (shaum) mempunyai hikmah dan kemashlahatan yang cukup banyak. Apa aza sich hikmahnya?? .. Ayo kita bahas satu persatu ...



Shaum dapat membersihkan jiwa



Kok bisa ya?? Iya.. soalnya dengan shaum kita belajar melatih jiwa agar selalu menghambakan diri secara total hanya kepada Allah. Dengan shaum kita selalu berusaha menahan diri dari hal-hal yang menjadi kesenangan jiwa. Jika mau .. ia dapat makan dan minum dengan mudah tanpa diketahui orang lain. Akan tetapi ia tinggalkan semua itu hanya untuk mencari ridho Allah semata.

Abu Hurairah ra meriwayatkan dalam hadits Qudsi:

"Demi Tuhan yang jiwaku berada di tangan-Nya, bau mulut orang yang berpuasa lebih wangi di sisi Allah dibanding bau wangi misik. Ia meninggalkan makan, minum dan nafsu syahwat hanya untuk-Ku. Setiap amal ibadah anak Adam untuk dirinya, kecuali puasa, ia untuk-Ku dan Aku yang akan memberikan pahalanya."



Shaum disamping mengandung manfaat klinis yakni untuk menjaga kesehatan badan, juga mengandung manfaat psikologis



Dalam shaum unsur rohani akan menang di atas unsur materi. Serta unsur akal akan menang di atas unsur syahwat. Seseorang yang sedang shaum akan senantiasa berusaha menjaga kualitas shaumnya sehingga ia akan menjaga setiap ucapan, pikiran dan tingkah lakunya agar pahala shaumnya tidak berkurang. Adik-adik suka merasa gitu gak?? .. ?? Misalnya ada temen kita yang shaum, teruss ngomongin orang lain alias ghibah, so .. kita harus cepet-cepet ngingetin dan bilang "awas .. lagi puasa". Khan sayang ya kalo puasa kita Cuma dapet lapar dan haus aza. Oleh karena itu dengan puasa kita akan lebih mengutamakan ruhani dan akal kita dibanding nafsu dan syahwat kita.



Shaum berguna untuk mendidik kemauan, jihad (berjuang) melawan hawa nafsu, membiasakan berlaku sabar dan menahan kesenangan.



Manusia dituntut berlaku sabar dalam menjalankan ketaatan dan bersabar dalam meninggalkan maksiat. Dalam sebuah Hadits disebutkan,

"Puasa adalah perisai yang menyelamatkan dari neraka sebagaimana perisai seorang diantara kamu dari peperangan."

Ketika puasa orang juga harus sabar, gak boleh cepet marah, karena marah termasuk hawa nafsu yang datangnya dari syaiton (setan). Jadi kalo mo latihan sabar menahan amarah, coba dech dengan puasa. OK!!



Shaum dapat menahan/melemahkan nafsu syahwat terhadap lawan jenis terutama apabila shaum tersebut dikerjakan secara teratur hanya karena mengharapkan ridho Allah swt. Oleh karena itu kalau misalnya kita lagi "suka" sama lawan jenis cobalah lawan dengan puasa. Karena perasaan sebelum menikah harus ditekan, agar tidak menjurus kepada hal-hal yang mendekati zina. Nabi saw. menganjurkan kepada para pemuda yang belum mampu menikah agar mau shaum.

"Wahai segenap pemuda, barangsiapa ada diantara kamu yang belum mempunyai kemampuan hendaklah menikah, karena nikah dapat merendahkan pandangan mata dan dapat lebih menetralisir keinginan seksual. Barangsiapa yang tak mampu untuk menikah, maka hendaklah berpuasa karena puasa dapat menahan nafsu syahwat."



Shaum dapat menjadikan orang yang melakukannya selalu ingat akan nikmat Allah



Ketika ia lapar, ia akan merendahkan diri dan akan selalu ingat kepada-Nya dan apabila ia kenyang, maka ia akan selalu memuji dan banyak bersyukur kepada-Nya atas nikmat kenyang.



Shaum juga dapat menyebabkan tumbuhnya jiwa sosial



Setiap orang dalam shaum dipaksa lapar, walaupun ia seorang yang mampu (kaya). Ia dipaksa untuk sama-sama merasa lapar dan menderita seperti yang sering dirasakan oleh fakir miskin. Maka seharusnya latihan shaum dapat menumbuhkan rasa kepedulian sosial, mengajak kepada saling mengasihi dan menyayangi dan lebih giat dalam bersedekah, membantu kaum yang membutuhkan. Oleh karena itu amal yang paling besar pahalanya di bulan Ramadhan adalah memberi makan orang yang berpuasa seperti bunyi hadits berikut ini, "Barangsiapa memberi makan orang yang berpuasa, baginya pahala seperti orang yang berpuasa, tidak kurang sedikitpun."



Inti dari semua itu adalah shaum dapat menyiapkan manusia ke derajat taqwa dan mengangkatnya ke derajat muttaqin.



Subhanallah ya adik-adik ... begitu banyak hikmah shaum, ternyata puasa tidak hanya mengadu kuat nggak makan dan minum aja lho... Gimana ..?? jadi kepengen shaum khan .. ?? Nach .. sebentar lagi khan Bulan Ramadhan .. ya. Setiap muslim diwajibkan shaum di bulan tersebut. Dalilnya ada dalam Al Qur'anul Karim surat Al Baqarah ayat 183 - 185.



Abu Hurairah ra meriwayatkan sebuah hadits dari Rasulullah saw.,

"Barangsiapa berpuasa di Bulan Ramadhan karena iman dan mencari pahala dari Allah maka ia akan diampuni dosa-dosanya yang telah lewat. Dan barangsiapa melakukan amal ibadah tambahan (sunnah) di Bulan Ramadhan karena iman dan mengharapkan pahala dari Allah, maka ia akan diampuni segala dosanya yang telah lalu."

Mau khan diampuni dosa kita yang bertumpuk-tumpuk itu?? Makanya kita harus mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menyambut bulan Ramadhan, kesehatan harus dijaga.. jangan sampai sakit. Di bulan Ramadhan ini juga hendaknya memperbanyak tilawah, selain itu sunnah yang memiliki keutamaan untuk dikerjakan adalah:



· Cepat berbuka



Rasulullah saw. bersabda, "Manusia akan selalu baik, selama mereka cepat berbuka. Berbeda dengan orang yahudi dan nasrani yang selalu mengakhirkan waktu berbuka."



· Sahur dan mengakhirkannya



Hal ini dimaksudkan agar dapat memberi kekuatan bagi orang yang berpuasa. Sabda Nabi saw., "Bersahurlah kamu, karena di dalam sahur terdapat berkah."




· Membersihkan diri dari perkataan kotor, mencerca dan perkataan yang tiada guna




Shaum yang benar-benar diterima adalah shaum dimana lidah dan seluruh anggota badannya juga ikut berpuasa dari melakukan maksiat kepada Allah swt. Rasulullah saw. bersabda, "Puasa itu bukan hanya menahan dari makan dan minum, tetapi puasa adalah menahan dari kata-kata kosong dan jorok."



· Bangun malam bulan ramadhan dan sholat tarawih



Rasulullah saw. bersabda, "Barangsiapa berqiyamul lail bulan Ramadhan karena iman dan mencari pahala dari Allah, maka dosa yang telah lewat akan diampuni."

Tarawih adalah sholat yang telah menjadi atsar dan dilaksanakan oleh orang-orang Islam dengan berjamaah di masjid setelah sholat Isya. Boleh 11 rakaat (3 witir), boleh juga 23 rakaat.




· Memanfaatkan bulan ramadhan untuk dzikir, taat dan bershodaqoh



Ramadhan adalah sarana untuk menyebarkan kebaikan, dimana amal kebaikan akan diberi pahala yang berlipat ganda dan ampunan dimurahkan, kesenangan untuk berbuat baik akan bertambah. Orang yang sangat merugi adalah orang-orang yang tak mendapatkan rahmat dari Allah. Bagaimana sich cara mendapatkan rahmat Allah?? .. caranya ialah dengan mendekatkan diri kepada-Nya, bersungguh-sungguh dalam berdzikir serta beribadah yang baik kepada-Nya. Kalau Allah merahmati dan sayang kepada kita insya Allah hidup ini akan terasa mudah dan indah ... OK!!

Rasulullah saw. bersabda, "Apabila datang bulan Ramadhan, maka dibukakanlah pintu-pintu neraka dan setan dibelenggu."

Yang patut dikerjakan dengan bersunguh-sungguh bagi orang yang shaum adalah bermurah hati, berbuat kebaikan, ber'ammar ma'ruf nahi mungkar, dan memberi makan.



· Membaca doa sepanjang hari, khususnya ketika berbuka



Dzikir dan do'a sangat dipentingkan bagi orang yang sedang berpuasa, tetapi yang lebih dipentingkan lagi adalah ketika berbuka.

Sabda Nabi saw., "Sesungguhnya orang yang berpuasa ketika berbuka do'anya tidak akan ditolak" (HR Ibnu Majah).

"Tiga golongan yang do'anya tak akan ditolak, yaitu imam yang adil, orang yang berpuasa ketika berbuka dan do'anya orang yang teraniaya." Dalam riwayat lain "dan orang yang berpuasa sehingga ia berbuka" (HR Abu Hurairah).



· Bersungguh-sungguh pada Al 'asyrul awakhir (10 hari terakhir bulan ramadhan)



Yah... itulah sekelumit tentang Ramadhan... Subhanallah .. indah yach Bulan Ramadhan. Kakak mengajak adik-adik untuk menyambut Bulan Ramadhan dengan penuh kegembiraan. Dannnn ... jangan lupa untuk berpuasa dengan sebenar-benarnya puasa sebagaimana yang telah kakak terangkan tadi ... OK!

Sebelum ditutup .. mari kita nyanyikan sebuah nasyid ... judulnya "Ramadhan"



Bulan Ramadhan ... Bulan penuh mulia

Bulan Ramadhan ... Bulan penuh barokah

Bulan Ramadhan ... Bulan penuh ampunan

Bulan Ramadhan ... kusayang padamu

Bulan Ramadhan ... kuharap selalu



Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


By: Anonim Bogoriense (Materi Mentoring Islam SMP)

AT-TIIN ( Buah Tin )

AT-TIIN ( Buah Tin )
Surat ke 95 : 1-8


Tujuan:
· Pembaca memahami makna yang terkandung dalam Surat At Tiin ayat 1-8.



Assalamu`alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh
Hallo adik-adik yang manis, apa kabar? Semoga kalian semua berada didalam lindungan Allah swt (Amiiin). Bagaimana, apakah kalian siap untuk mendengarkan materi kali ini? Jika belum maka kalian harus lebih dahulu mempersiapakan hati, pikiran dan jiwa kalian agar dapat berkonsentrasi pada materi kali ini. Ok ! Sudah siap.
Alhamdulillah, segala puja dan puji hanya pantas kita panjatkan kehadirat Illahi Rabbi, yang telah memberikan kepada kita semua rahmat dan hidayah-Nya sehingga kita dapat melangkahkan kaki kita ke majelis yang dipenuhi oleh para malaikat-malaikat Allah, yang berdoa untuk kebaikan kita. Tak lupa shalawat serta salam kita curahkan kepada junjungan kita, suri teladan kita Nabi Besar Muhammad saw serta para sahabatnya dan orang-orang yang selalu senantiasa berada di jalan-Nya. Untuk memulai alangkah baiknya kita bersama-sama membaca Basmallah. Bismillahirahmannirahim.
Pada kesempatan ini kita akan membahas salah satu dari surat dalam Al Quran yang mungkin ada sebagian dari adik-adik yang sudah hafal. Mmmm.. pernah denger surah At-Tiin? Ya, sekarang kita akan mentadaburi Surah At-Tiin…kita mulai aja yukkkk……

MANUSIA DICIPTAKAN DALAM BENTUK YANG SEBAIK-BAIKNYA

1. Demi (Buah) Tin dan (Buah) Zaitun


Ada beberapa pendapat:

AT TIIN adalah:

a. Sebuah Masjid Ashabul Kahfi di Damaskus

b. Kota Damaskus

c. Gunung di Damaskus


ZAITUN adalah:
a. Masjid di Baitul Maqdis


b. Minyak zaitun yang di peras

2. Dan demi Bukit Sinai
Thur Sinai: Gunung tempat Allah memberikan wahyu kepada Nabi Musa as



3. Dan demi kota (Mekah) ini yang aman
yaitu negeri Mekah (tidak ada perselisihan tentang ini)

Sebagian Besar Imam berkata inilah tiga tempat dimana Allah mengutus setiap tempat itu seorang Nabi yang tergolong Ulul Azmi.


1. Tempat Tiin dan Zaitun (Baitul Maqdis) diutus kesana Nabi Isa bin Maryam


2. Thur Siniin gunung Sinai tempat Allah memberikan wahyunya kepada Nabi


Musa bin Imran.


3. Negeri Mekah yang aman dimana Allah mengutus Nabi Muhammad saw


Sebagian para imam itu berkata Allah datang dari Thur Sinnai yaitu tempat Allah berbicara kepada Musa as kemudian terbit di Sa'ir, yaitu Gunung Baitul Maqdis dimana Allah mengutus Nabi Isa dan dari Gunung Faran (pegunungan Mekah) Allah mengutus Muhammad saw. Dan di Mekah itulah Allah menyebutkan mereka secara berturut-turut keberadaan mereka secara urutan waktu dan Allah bersumpah.


4. Sesungguhnya kami telah menciptakan manusia dalam bentuk sebaik-baiknya Inilah sumpah Allah bahwa Allah telah menciptakan manusia dalam bentuk yang paling sempurna.



5. Kemudian kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka). Kemudian setelah kebaikan dan kesempurnaan maka tempat mereka kembali adalah neraka jika tidak taat dan tidak mengikuti perintah Allah dan rasul oleh karena itu Allah berfirman pada ayat selanjutnya.





YANG MENJADI POKOK KEMULIAAN MANUSIA IALAH IMAN DAN AMALNYA



6. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal soleh maka bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya.


7. Maka apakah yang menyebabkan kamu mendustakan (maksudnya wahai anak Adam) hari pembalasan sesudah itu.


Bukankah kamu telah mengetahui bahwa Allah adalah pencipta, Ia dapat menciptakan berarti ia juga dapat mengembalikan seperti semula jika demikian apa yang menjadikan kamu berani mendustakan hari pembalasan.


8. Bukankah Allah hakim yang seadil–adilnya


Allah adalah hakim yang paling adil tidak melakukan kecurangan atau zhalim.

Pada hari kiamat Allah menyelenggarakan pengadilan dimana orang yang dizhalimi menuntut haknya kepada orang yang menzhaliminya.




Dari ayat ini kita dapat mengambil pelajarannya, yaitu jika kita mengerjakan amal yang baik maka Allah akan memberikan pahala untuk kita walaupun kita tidak dapat menghitungnya. Yang pasti Allah akan membalas lebih kepada orang yang ikhlas dalam beramal soleh dan memberikan balasan kepada orang yang melakukan perbuatan yang dilarang oleh Allah swt. Contoh: Mencuri, berjudi dan lain-lain.


Nah, adik-adik sekian dulu ya, penjelasan dari kakak ….. sebelumnya kakak mohon maaf atas segala kekurangan dan kelebihannya serta yakinlah bahwa segala kebenaran itu datangnya dari Allah semata.




Wassalamu`alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

By: Anonim Bogoriense (Materi Mentoring Islam SMP)

Menghafal nama masing-masing mad'u

Tujuan : Menghafal nama masing-masing mad'u

Waktu : 10-20 menit

Bahan : Sesuatu yang tersedia, misalnya buku

Petunjuk
Semua mad'u duduk dalam bentuk lingkaran. Satu mad'u memegang buku dan memberikannya pada teman di sebelahnya sambil mengucapkan kalimat: "Nama saya Abdul, buku ini saya berikan kepadamu!" Mad'u yang kedua menerima buku itu, lalu berkata: "Buku ini saya terima dari Abdul. Nama saya Ahmad dan buku ini saya berikan kepadamu!" kepada teman di sebelahnya, lalu dilanjutkan ke teman di sebelah dan di sebelahnya lagi, dan seterusnya. Setiap mad'u harus mengulang nama peserta yang sudah memegang buku sebelumnya, misalnya: "Buku ini saya terima dari Udin, dan Udin menerimanya dari Ahmad, Ahmad menerimanya dari Abdul. Nama saya Roni dan buku ini saya berikan kepadamu!" Kalau kelompok terdiri dari lebih dari 10 orang, sebaiknya permainan ini diulang sampai setiap orang hafal nama semua teman dalam kelompok. Ada baiknya kalau tempat-tempat duduk ditukar dulu sebelum permainan diulang.